Artikel Pendidikan

Pengertian E-Government adalah

E-Government adalah penggunaan kolektif teknologi komunikasi teknologi modern, termasuk Internet dan sistem komputer, untuk memberikan layanan publik kepada penduduk dan orang yang berwenang lainnya di suatu wilayah atau yurisdiksi. Ini juga dapat digambarkan sebagai sistem yang mengoordinasikan kegiatan warga dan lembaga melalui berbagai sistem. Salah satu yang paling jelas dari sistem ini adalah Internet. Namun, e-government mencakup lebih dari sekedar komputer dan Internet. Banyak teknologi komunikasi lain yang digunakan untuk tujuan yang sama.
Penciptaan e-government memerlukan beberapa perencanaan yang cermat oleh lembaga pemerintah yang bertanggung jawab untuk pengembangan dan pemeliharaan teknologi komunikasi yang digunakan oleh warga di komunitas mereka. Selain itu, ada banyak pertimbangan lain yang harus dilakukan untuk memastikan pemberian layanan yang efisien dan efektif oleh organisasi publik dan swasta. Inilah sebabnya mengapa penelitian dan analisis yang terkait dengan bidang pemberian layanan ini sangat penting. Ada banyak jenis e-government. Salah satu jenisnya adalah pemerintahan elektronik, yang berarti bahwa semua lembaga berkomunikasi dan melakukan operasi mereka secara elektronik. Jenis lainnya adalah catatan publik elektronik, yang berarti bahwa semua catatan pemerintah-ke-pemerintah dan publik dicatat secara digital. Jenis terakhir adalah penandatangan pemerintah digital. Ini adalah kelompok individu yang telah diberi kode keamanan, seperti kata sandi, dan telah menandatangani persetujuan mereka untuk mematuhi aturan pemerintahan elektronik. Cara yang paling efisien untuk memastikan efisiensi e-government adalah dengan memastikan bahwa itu diterapkan dengan benar. Karena masalah yang melekat dalam menjalankan administrasi publik, terkadang efisiensi yang lebih baik dapat dicapai dengan menggunakan perangkat lunak administrasi publik yang ada, bersama dengan perangkat lunak lain yang dirancang untuk membantu pejabat pemerintah beroperasi lebih efisien. Pilihan lain yang perlu dipertimbangkan adalah pembuatan dan implementasi dari Electronic Government Improvement Program (EGIP) yang seragam. Dalam jenis program ini, badan-badan akan bekerja sama untuk mengembangkan dan memelihara seperangkat pedoman dan teknik standar untuk menciptakan dan memelihara pemerintahan yang efisien. Ini akan memastikan bahwa pegawai pemerintah akan lebih efektif saat terlibat dalam tugas sehari-hari mereka. Ada banyak cara di mana e-government dapat dibuat lebih efisien, terutama jika tujuannya adalah untuk memastikan penghematan biaya bagi warga negara. Salah satu caranya adalah melalui pembuatan standar yang seragam. Pejabat pemerintah dapat menggunakan template standar untuk membuat aplikasi e-government yang sifatnya konsisten dan cara mereka berkomunikasi dengan warga. Dengan membuat proses lebih mudah dan lebih efisien, lembaga akan dapat menghemat waktu dan uang, yang akan memungkinkan mereka untuk menawarkan layanan publik yang lebih baik kepada warga dan tingkat efisiensi yang lebih tinggi.
Cara lain untuk mencapai manajemen publik yang lebih baik dari e-government adalah dengan menerapkan tujuan jangka pendek. Ada berbagai tujuan yang dapat ditetapkan untuk periode waktu yang berbeda, mulai dari satu bulan hingga tiga tahun. Melalui tujuan ini, lembaga akan dapat mengevaluasi kinerja mereka setiap bulan. Dengan melakukan ini, mereka akan dapat menentukan tindakan apa yang perlu diambil untuk memastikan partisipasi warga yang lebih baik dalam proses pengambilan keputusan. Terakhir, e-government harus mengatasi masalah teknologi informasi. Adopsi teknologi informasi sangat penting dalam pengelolaan manajemen publik yang efisien. Untuk alasan ini, penting bahwa lembaga yang akan menerapkan e-government memenuhi standar fungsionalitas perangkat lunak komputer tertentu. Selain memenuhi persyaratan teknologi saat ini, e-government juga perlu menetapkan pedoman untuk pemeliharaan sistem teknologi informasinya sendiri. Prosedur ini akan memastikan bahwa lembaga mengikuti praktik terbaik ketika berhadapan dengan teknologi informasi manajemen publik. Intinya, prosedur ini mempromosikan pemeliharaan hubungan yang tepat antara agensi dan mitra teknologinya. Untuk mengatasi masalah e-government secara efektif, semua tingkat pemerintahan harus bekerja sama. Badan federal harus berkoordinasi dengan pemerintah negara bagian dan lokal untuk menerapkan e-government dan mengembangkan kebijakan untuk melindungi kepentingan warga serta mempromosikan layanan dan program. Akhirnya, sektor swasta harus berkontribusi pada keberhasilan inisiatif e-gov dengan membantu pengembangan sistem teknologi informasi. Penggunaan perangkat lunak open source sangat penting untuk memastikan keberhasilan inisiatif e-gov. Pendekatan ini akan membantu memastikan bahwa e-government dapat terus tumbuh dan berkembang tanpa kendala yang telah menghambat upaya sebelumnya.

Comments