Artikel Bisnis dan Pekerjaan

Contoh Jadwal Kerja 2 Shift: Tips Buat Generasi Muda Agar Lebih Produktif

Image description

Seiring dengan perkembangan zaman, semakin banyak perusahaan-perusahaan yang menerapkan sistem kerja 2 shift dalam menjalankan operasionalnya. Dengan menerapkan sistem shift ini, perusahaan dapat memperluas waktu operasionalnya sehingga dapat meningkatkan produktivitas kerja.

Bagi kamu yang masih pemula dalam hal membuat jadwal kerja dengan sistem shift, tidak perlu khawatir! Bersamaan dengan artikel ini, kita akan membahas secara detail mengenai contoh jadwal kerja 2 shift yang bisa kamu terapkan dalam perusahaanmu.

Apa itu Jadwal Kerja 2 Shift?

Sebelum membahas jadwal kerja 2 shift lebih lanjut, lebih baik kita ketahui terlebih dahulu apa itu jadwal kerja 2 shift. Sistem kerja 2 shift adalah sistem kerja yang memungkinkan keseluruhan jam kerja perusahaan dibagi menjadi 2 putaran kerja atau shift. Dalam sistem ini, 1 shift umumnya berlangsung selama 8 jam, sehingga total waktu kerja selama 1 hari adalah 16 jam.

Keuntungan Menggunakan Sistem Jadwal Kerja 2 Shift

Menggunakan sistem kerja 2 shift di perusahaanmu memiliki beberapa keuntungan yang dapat meliputi produktivitas, fleksibilitas, dan keuntungan lainnya.

  1. Meningkatkan Produktivitas: Dengan mengatur jadwal kerja dengan 2 shift, karyawan dapat bekerja lebih produktif karena kelelahan tidak dialami dan dalam kondisi fisik yang prima saat bekerja.

  2. Fleksibilitas: Dengan menggunakan sistem shift, perusahaan dapat lebih fleksibel dalam memperluas waktu operasional. Ini memberikan manfaat dan kenyamanan bagi karyawan yang ingin mengambil cuti atau bergabung dalam kegiatan lain.

  3. Hemat Tenaga dan Waktu: Dalam perusahaan yang menerapkan jadwal kerja 2 shift, perusahaan dapat meminimalisirkan biaya produksi dengan tidak menggunakan tenaga kerja pada waktu yang sama.

Ketiga keuntungan di atas memberikan gambaran bagaimana sistem 2 shift dapat bermanfaat bagi perusahaan dan karyawan. Dalam hal ini, sistem jadwal kerja 2 shift merupakan strategi yang dapat membantu perusahaan dalam meningkatkan produktivitas dan menghemat biaya produksi.

Contoh Jadwal Kerja 2 Shift

Setelah kita mengetahui keuntungan-keuntungan dari sistem jadwal kerja 2 shift, berikut adalah contoh jadwal kerja 2 shift yang dapat kamu terapkan di perusahaanmu:

Shift 1:

  • Berlaku dari pukul 06.00-14.00 wib
  • Komponen Shift 1:
    • Pukul 6 pagi - 7 pagi: Persiapan kerja
    • Pukul 7 pagi - 8 pagi: Meeting/ Briefing
    • Pukul 8 pagi - 11 siang: Kerja Utama
    • Pukul 11 siang - 12 siang: Istirahat Makan Siang
    • Pukul 12 siang - 14 siang: Kerja sampingan atau hasil evaluasi

Shift 2:

  • Berlaku dari pukul 14.00-22.00 wib
  • Komponen Shift 2:
    • Pukul 14 siang - 15 siang: Persiapan kerja
    • Pukul 15 siang - 16 siang: Meeting/ Briefing
    • Pukul 16 siang - 19 siang: Kerja Utama
    • Pukul 19 siang - 20 siang: Istirahat Makan Malam
    • Pukul 20 siang - 22 siang: Kerja sampingan atau hasil evaluasi

Contoh jadwal kerja shift 2 ini adalah contoh umum yang dapat diaplikasikan di perusahaan manapun. Dalam jadwal shift ini, karyawan akan bekerja bergilir selama 16 jam per hari, sehingga karyawan memiliki waktu istirahat yang cukup dan mampu bekerja lebih produktif.

Tips dalam Membuat Jadwal Kerja 2 Shift

Tidak hanya memberikan contoh jadwal kerja 2 shift yang baik untuk produktivitas, tetapi juga tips-tips yang dapat membantumu dalam membuat jadwal kerja dengan sistem shift tersebut:

1. Tetapkan Waktu Kerja dengan Berdasarkan Kapasitas Karyawan

Sebelum membuat jadwal kerja shift, perusahaan harus mempertimbangkan kapasitas karyawan dalam menentukan waktu kerja yang efektif. Kapasitas karyawan yang dipertimbangkan antara lain jumlah karyawan yang tersedia, usia karyawan, kesehatan karyawan, dan sebagainya.

2. Pertimbangkan Kendala Saat Jumlah Karyawan Berbeda

Sebelum menentukan jadwal yang akan diimplementasikan, pastikan bahwa jadwal yang akan dibuat mempertimbangkan jumlah karyawan yang berbeda. Hal ini sangat penting untuk memastikan bahwa jumlah karyawan antara shift 1 dan 2 seimbang.

3. Pertimbangkan Faktor Risiko

Jika suatu operasi atau aktivitas memiliki lebih banyak risiko, maka disarankan bagi pemimpin shift untuk mempertimbangkan faktor risiko dalam membuat jadwal kerja. Mempertimbangkan faktor risiko akan membantu perusahaan untuk menentukan waktu kerja yang efektif tanpa mengorbankan keamanan dan kesehatan karyawan.

4. Sesuaikan Jadwal dengan Banyaknya Karyawan

Pastikan bahwa jadwal shifting yang dibuat sesuai dengan jumlah karyawan yang tersedia. Jangan membuat jadwal yang terlalu padat atau terlalu jarang karyawan bekerja. menciptakan jadwal yang efisien dan efektif dengan mempertimbangkan jumlah karyawan akan membantu meningkatkan produktivitas dan mengurangi biaya produksi.

Dengan menerapkan jadwal kerja 2 shift seperti yang dijelaskan di atas, kamu dapat meningkatkan produktivitas perusahaanmu. Pastikan jadwal yang kamu buat mengikuti tips-tips yang disebutkan sebelumnya agar karyawan tetap merasa nyaman dan memiliki motivasi untuk bekerja.

Kesimpulan

Menerapkan sistem jadwal kerja 2 shift pada perusahaanmu sangat berguna untuk meningkatkan produktivitas karyawan dan perusahaan. Kunci sukses dalam menerapkan sistem kerja ini adalah dengan membuat jadwal kerja yang baik, sesuai dan efektif. Memilih jadwal kerja yang benar akan membantu meningkatkan produktivitas dan biaya operasional yang efisien.

Demikian artikel mengenai contoh jadwal kerja 2 shift yang cukup panjang dan dapat kamu gunakan sebagai referensi dalam membuat jadwal kerja yang terstruktur dan efektif. Semoga tips yang disebutkan di atas dapat membantumu dalam memberdayakan potensi karyawan perusahaanmu dan meningkatkan produktivitas kerja.

Comments